Genset, atau generator set, merupakan alat yang akan Anda temukan pada rumah hingga kantor sebagai penyedia listrik ketika terdapat gangguan listrik padam. Mengingat fungsi genset yang krusial pada saat darurat, penting mengetahui tips maintenance genset untuk menjaga kualitasnya.

Maintenance ditujukan agar genset selalu siap dan optimal saat dibutuhkan. Adapun memelihara dan merawat genset tidak sulit, Anda cukup mengikuti berbagai tips berikut ini yang ampuh dalam mencegah kualitas genset menurun.

6 Tips Praktis Maintenance Genset agar Kualitas Selalu Prima

Sebagai penyedia listrik cadangan, kualitas genset perlu dipelihara agar tetap optimal fungsinya dan tidak mudah rusak. Lakukan maintenance dengan berbagai cara di bawah ini yang efektif dan mudah:

1. Memeriksa Bahan Bakar

Tips pertama adalah memeriksa kualitas bahan bakar yang digunakan untuk genset. Ini penting agar komponen mesin tidak mudah rusak. Anda juga dapat menggunakan bahan bakar dengan lebih efisien.

Selain itu, periksa filter bahan bakar dengan rutin agar tidak terlewat kotor. Risiko dari filter yang kotor adalah bahan bakar terhambat alirannya sehingga performa genset terganggu.

2. Memanaskan Berkala Mesin Genset 

Sebelum Anda menggunakan genset, panaskan mesin terlebih dahulu. Ini untuk menghindari masalah yang dapat muncul apabila mesin jarang digunakan. 

Jadi, Anda dapat memanaskan genset dengan kondisi beban yang ringan untuk beberapa menit, lalu cek kembali kondisi genset. 

Melalui pemanasan mesin secara berkala, komponen akan bergerak dan membuat pelumas merata pada seluruh sistem genset. Mesin pun lebih siap serta responsif ketika ingin digunakan.

3. Memeriksa Aki Genset

Tips maintenance genset selanjutnya adalah rutin memeriksa kondisi aki pada genset. Ini mengingat fungsi aki yang menjadi sumber daya untuk mengoperasikan genset. 

Anda perlu mengecek kondisi seperti level air aki ketika pengisian ulang, serta lihat apakah terdapat tanda korosi di terminal aki.

Pastikan aki tidak melemah dan rusak, sebab genset berisiko sulit menyala dan merusak sistem isi dayanya.

4. Memeriksa Kabel Instrument

Kabel adalah jalur yang mengalirkan listrik pada genset. Periksa kondisi kabel dengan melihat apakah ada kabel aus, terkelupas, atau rusak.

Memeriksa kondisi kabel akan meminimalisir gangguan pada sistem genset, sebab bila Anda mendapati kondisi kabel rusak maka bisa segera diperbaiki. 

Adapun risiko kabel yang tidak diperiksa adalah korsleting, dan bisa membuat genset lebih cepat rusak. 

5. Membersihkan Genset Pra dan Pasca Pemakaian

Kebersihan genset menjadi faktor pendukung kelancaran performa genset. Untuk membuat genset selalu optimal saat dipakai, pastikan Anda membersihkan genset dari debu, minyak, hingga kotoran sejenis.

Apabila tidak rutin dibersihkan, maka debu dan kotoran akan menghambat aliran udara untuk pendinginan genset yang efektif sehingga bisa terjadi overheating.

Itulah mengapa, Anda perlu membersihkan genset pra dan pasca pemakaian agar mesin tidak overheat dan tetap konsisten menghasilkan daya listrik.

6. Memeriksa Sistem Pembuangan

Satu lagi tips untuk maintenance kondisi genset, yaitu memeriksa sistem pembuangan yang merupakan saluran tempat membuang gas hasil pembakaran. 

Anda perlu memeriksa sistem pembuangan demi mencegah penyumbatan berupa kerak atau pun partikel sejenis yang menghalangi salurannya.

Bila saluran pembuangan tersumbat, maka genset kurang efisien dan tidak optimal performanya. Jadi, rutin periksa sistem pembuangan agar selalu lancar dan optimal.

Enam tips maintenance genset tersebut menjadi cara memelihara kualitas genset yang bisa Anda terapkan dengan mudah. Mulai dari memeriksa bahan bakar hingga memeriksa saluran pembuangan, lakukan secara rutin dan berkala agar genset tidak mudah rusak dan kualitasnya tetap optimal! Anda bisa melakukannya di Cahaya Utama Parts!