sales@cahayautamaparts.com
021-34831481
sales@cahayautamaparts.com
021-34831481Seperti halnya mobil, transportasi laut juga memiliki sistem pendingin yang berguna untuk menyerap panas yang berasal dari hasil pembakaran bahan bakar. Saat terjadi masalah misalnya saja overheat, maka sebaiknya segera dilakukan perbaikan sistem pendingin mesin kapal.
Pasalnya, mesin kapal yang terus mengalami overheat bisa berdampak pada pecahnya paking kepala silinder. Parahnya lagi, bisa membuat mesin kapal mati total. Lantas, bagaimana cara memperbaiki sistem pendingin pada mesin kapal tersebut? Berikut informasinya.
Meski jalur operasionalnya di perairan, namun tidak menutup kemungkinan jika mesin kapal bisa mengalami overheat. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut faktor penyebab terjadinya overheat dan cara mengatasinya.
Faktor utama yang menyebabkan mesin kapal overheat adalah akibat filter air yang tersumbat. Komponen ini memang bertugas untuk menyaring kotoran dan juga berbagai partikel berbahaya yang berpotensi mengganggu kinerja mesin kapal jika sampai berhasil masuk hingga ke ruang pembakaran.
Untuk mengatasi hal ini, Anda perlu mengecek selang dari pompa air yang menuju ke bawah lambung kapal. Apabila benar-benar tersumbat, bersihkan filter air sehingga bisa kembali bekerja secara optimal.
Apabila filter terlihat bersih namun mesin tetap overheat, coba perhatikan apakah terlihat ada kantong plastik di sekitar filter. Jauhkan atau ambil lalu buang kantong ke tempat sampah.
Sebab, bisa jadi kantong plastik itu yang membuat filter tersumbat. Dengan kata lain, ada kemungkinan kantong plastik tersebut tersedot ke saluran masuk ketika kapal bergerak secara lambat.
Selain filter, bagian intake juga bisa menjadi penyebab terjadinya overheat. Ada kemungkinan komponen yang berfungsi untuk mengatur bahan bakar yang masuk ke pembakaran mesin bersama dengan campuran udara ini macet.
Daya hisap yang besar dari mesin pompa membuat berbagai kotoran yang berasal dari sampah atau tanaman air ikut tersebut sehingga menyebabkan intake tersumbat. Jadi, segera bersihkan bagian ini agar mesin kapal tidak mengalami overheat.
Penyebab berikutnya adalah terjadinya kerusakan pada impeller. Fungsi dari komponen ini adalah mengirimkan air dingin ke bagian mesin kapal saat sedang beroperasi.
Jadi, mengecek kondisi karet kecil impeller merupakan teknik perbaikan sistem pendingin mesin kapal yang tepat untuk mengatasi hal ini. Apabila karet tersebut aus atau rusak karena faktor usia pemakaian, maka sebaiknya segera diganti dengan komponen baru.
Problem berikutnya bisa terjadi akibat bagian kipas pendingin yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Hal ini berdampak pada terjadinya penumpukan panas secara berlebih pada kompartemen mesin sehingga menjadi overheat.
Untuk mengatasinya, Anda perlu membongkar bagian ini. Namun sebelumnya, perhatikan bagian baling-baling dan sekitarnya. Apabila malfungsi kipas diakibatkan oleh debu yang menumpuk, maka Anda hanya perlu membersihkan bagian tersebut.
Namun apabila setelah dibersihkan ternyata tetap tidak berfungsi, maka Anda perlu membongkarnya. Beberapa kemungkinan yang menjadi penyebabnya adalah karena terjadi masalah pada bagian motor atau ada kabel yang putus.
Sistem pendingin mesin kapal yang mengalami overheat tidak hanya terjadi karena adanya masalah internal mesin, tapi juga bisa karena faktor suhu di lingkungan sekitar, yaitu suhu udara dan suhu air.
Cuaca panas yang terlalu ekstrem membuat udara sekitar terasa sangat panas, hal ini juga berdampak pada suhu air yang menjadi hangat. Ketika mengoperasikan kapal di kondisi seperti ini, sebaiknya perlambat laju kapal untuk menghindari terjadinya overheat.
Ada banyak faktor yang bisa membuat sebuah mesin kapal tiba-tiba overheat. Untuk itu, penting bagi Anda untuk mempelajari penyebab dan cara melakukan perbaikan sistem pendingin mesin kapal, mengingat lokasi yang jauh dari daratan sedangkan permasalahan harus segera diselesaikan.
0858-9000-4683